Dalam episode terbaru SNL Korea Season 7, aktris Moon Chae Won, yang sebelumnya dikenal lewat peran-peran anggun dan dramatis, mendadak muncul dalam sketsa yang membuat netizen mengernyit dan bertanya-tanya: "Apakah ini SNL atau audisi untuk Fifty Shades of Gangnam?"
Sketsa yang menampilkan Moon Chae Won dan kru SNL Kim Won Hun sebagai "sahabat lama" sukses membuat banyak penonton ingin kembali ke masa lalu—tepat sebelum mereka menekan tombol play.
Komedi? Lebih ke Konten Dewasa Tak Jelas
Meski diberi label tayangan 19+, segmen ini sepertinya mengambil inspirasi dari naskah-naskah yang ditolak oleh industri film dewasa karena... terlalu absurd. Humor yang diharapkan ternyata lebih mirip cringe compilation, lengkap dengan adegan-adegan sugestif yang membuat orang bertanya: “Satirnya di mana?”
Banyak komentar online menyuarakan hal serupa:
“Ini bukan satir. Ini cuma... murahan.”
“Apa Moon Chae Won dibayar 10 miliar won? Kalau iya, saya juga rela malu.”
“Amerika juga suka bercanda seksual, tapi mereka lucu. Ini? Ini bikin saya pengen uninstall mata saya.”
Masalahnya Bukan Cuma Vulgar—Tapi Ketimpangan Gender Komedik
Penonton juga menyoroti pola yang mengganggu: mengapa aktris perempuan yang selalu harus ‘berkorban’ untuk humor kelas bawah? Dari Kim Sa Rang ke Moon Chae Won, komedi SNL Korea tampaknya punya satu formula sakral: ambil bintang wanita, masukkan elemen vulgar, dan doakan rating naik.
“Kalau ini yang disebut buzz, mending nggak usah trending.”
“Mereka pikir karena tayangan 19+, semuanya bisa jadi bahan lawakan murahan?”
Efek Viral Tanpa Filter Usia
Lebih gawat lagi, klip-klip adegan ini menyebar bebas di blog, forum, dan YouTube—tempat di mana "rating 19+" cuma sekadar teks kecil di pojok layar. Jadi, anak SMP pun bisa nonton sambil pura-pura cari tutorial matematika.
Akhir Kata: Komedi atau Krisis Identitas?
Apakah SNL Korea masih acara komedi, atau sudah jadi eksperimen sosial untuk melihat seberapa jauh pemirsa bisa dibikin tidak nyaman? Satu hal pasti: sketsanya mungkin akan dikenang lama—bukan karena lucu, tapi karena membuat seluruh negeri merasa perlu mandi spiritual.