PSY Terancam Penyitaan Properti

· 3 min read
dynasty4dtoto-gifkaisar4dtoto-gif
PSY penyitaan properti, PSY rumah mewah baru, pelanggaran konstruksi PSY, PSY Upper House Namsan, PSY denda belum dibayar, PSY masalah hukum properti, PSY investasi rumah mewah, PSY Yongsan, properti PSY, PSY dan istrinya

PSY, penyanyi asal Korea Selatan yang terkenal dengan hit global "Gangnam Style," kini tengah menghadapi masalah hukum serius terkait properti. Diketahui bahwa rumah lamanya disita akibat denda besar yang belum dibayar terkait pelanggaran konstruksi ilegal. Pelanggaran ini berawal dari perubahan yang tidak sah pada properti yang dibeli PSY dan istrinya di The House villa, UN Village, Seoul, yang kemudian diperintahkan untuk dikembalikan ke bentuk semula.

Meski PSY membayar denda lima bulan setelah penyitaan, perbaikan yang diminta oleh pihak berwenang belum juga dilakukan. Selama masa penyitaan, PSY malah membeli rumah mewah baru senilai lebih dari 10 miliar KRW (sekitar 7,14 juta USD) di kawasan premium Upper House Namsan, Itaewon, Seoul. PSY mengonfirmasi pembelian tersebut pada September 2023 setelah menyelesaikan pembayaran final pada unit 239,25㎡ yang sebelumnya ia beli pada Juli 2022.

Kasus ini bermula pada 2008, saat PSY dan istrinya membeli unit duplex mewah di The House villa di Yongsan, Seoul, seharga 2,2 miliar KRW (sekitar 1,57 juta USD). Namun, pada tahun 2020, mereka memutuskan untuk pindah dan menyewakan properti tersebut setelah melakukan perubahan ilegal, termasuk menghubungkan unit tersebut dengan ruang kantor yang terpisah.

Setelah pengaduan terhadap ekspansi ilegal tersebut, Yongsan District Office mengonfirmasi pelanggaran dan mengeluarkan perintah untuk memulihkan properti ke kondisi semula. Pada 2022, ditemukan konstruksi ilegal tambahan yang melibatkan beton bertulang, sehingga PSY dan istrinya dikenakan denda yang signifikan. Mereka tidak membayar denda tepat waktu, yang akhirnya berujung pada penyitaan properti.

Meski telah membayar denda pada Oktober lalu, penyitaan terhadap villa PSY baru saja dicabut, tetapi properti tersebut tetap dianggap tidak mematuhi regulasi karena pelanggaran yang belum diperbaiki. Ketika dihubungi untuk memberikan keterangan, agensi PSY, P Nation, belum memberikan tanggapan hingga berita ini diturunkan.

Sementara itu, meskipun menghadapi masalah hukum dan keuangan, PSY justru memutuskan untuk berinvestasi pada rumah baru yang mewah, yang mempertegas statusnya sebagai "jenius investasi properti" di kalangan publik. Keputusan ini tentu menambah sorotan terhadap kehidupan pribadi dan finansial PSY yang terus menarik perhatian masyarakat dan media.

Logo
Copyright © 2024 HanGukBoo. All rights reserved.