Penjabat Presiden Meminta Parpol Berkompromi Terkait Pemakzulannya
Partai oposisi utama, Partai Demokrat (DP) Korea telah mengambil langkah-langkah untuk memakzulkan penjabat presiden Han Duck-soo setelah Han menolak untuk mengumumkan dua rancangan undang-undang jaksa khusus yang menargetkan Presiden Yoon Suk Yeol dan ibu negara Kim Keon-hee.
Partai tersebut awalnya mengumumkan akan mengajukan mosi pemakzulan Han pada hari Selasa(24/12), namun partainya mengatakan akan menunggu penunjukan tiga calon hakim Mahkamah Konstitusi oleh Han, setelah persetujuan pleno pada hari Kamis (26/12).
Jika Han tetap tidak menerima tuntutan partai oposisi hingga hari Kamis, Partai Demokrat berencana akan melayangkan mosi pemakzulan penjabat presiden Han pada hari yang sama dan akan melaporkannya dalam sidang pleno Majelis Nasional (DPR) pada hari Jumat (27/12).
Sementara itu, Kantor Perdana Menteri menyesalkan seruan partai oposisi untuk memakzulkan Han serta berulang kali meminta partai berkuasa dan oposisi untuk berkompromi.