Drama sengketa kontrak antara agensi ADOR dan grup musik fenomenal, NewJeans (sekarang dikenal sebagai NJZ), semakin memanas! Dalam langkah besar yang mengejutkan, ADOR mengajukan permintaan kepada pengadilan untuk melarang semua kegiatan musik NJZ, termasuk menulis lagu, menyanyi, hingga tampil di panggung, di tengah konflik yang belum menemui titik terang.
Pada tanggal 6 Maret, NJZ membeberkan lewat media sosial bahwa ADOR telah mengembangkan permintaan injeksi mereka yang sebelumnya hanya mencakup kontrak iklan, kini mencakup semua aktivitas hiburan mereka! Ternyata, bukan hanya iklan yang dipermasalahkan, namun seluruh dunia musik NJZ berada di ujung tanduk. Mereka pun tidak terima, mengklaim bahwa langkah ADOR ini merampas kebebasan mereka untuk bekerja. "Esensi NJZ adalah musik, dan kini mereka ingin menghalangi kami untuk menjalani karier kami," ungkap mereka dengan tegas.
Namun, ADOR membela diri dengan menjelaskan bahwa permintaan injeksi ini bukan untuk menghalangi NJZ, melainkan untuk memastikan bahwa mereka tetap mematuhi kontrak yang telah disepakati bersama. ADOR juga menegaskan bahwa perpanjangan permintaan injeksi ini bukanlah bentuk balasan, melainkan sebagai langkah untuk menjaga agar segala kegiatan NJZ tetap sesuai dengan aturan yang ada, apalagi mengingat adanya pengumuman konser besar dan perilisan lagu-lagu baru dari grup ini.
Sidang pertama terkait permintaan injeksi ini dijadwalkan pada pagi hari tanggal 7 Maret di Pengadilan Distrik Pusat Seoul, yang akan menjadi momen penting dalam menentukan nasib NJZ di masa depan. ADOR pun berjanji untuk membahas segala kesalahpahaman yang ada mengenai hubungan mereka dengan NJZ dan berjuang agar posisi mereka sebagai agensi yang sah dipastikan.
Dengan drama kontrak yang semakin intens, kita hanya bisa menunggu apa yang akan terjadi selanjutnya dalam saga ini! Akankah NJZ bisa kembali melanjutkan perjalanan musik mereka, atau justru kontrak eksklusif yang jadi batu sandungan? Kita saksikan bersama!
